Kebutuhan akan internet di masyarakat hari ini kian meningkat. Mungkin kalau sebelumnya masuk ke dalam kategori kebutuhan tersier kini telah berubah menjadi kebutuhan sekunder, walaupun memang khususnya bagi kalangan masyarakat perkotaan. Toh memang pengguna internet memang sebagian besar dari kalangan ini kan?
Internet murah dan cepat tentu saja kian menjadi dambaan. Tahun-tahun yang lalu memang operator masih terkesan angkuh dan cenderung “pelit” dalam hal koneksi data jika dibandingkan dengan suara. Padahal sebagian besar pengguna internet di Indonesia mengandalkan mobile data ketimbang fixed wire. Namun ceruk pasar yang semakin berlipat ganda akhirnya telah mengubah peta perhatian para operator pada bisnis data ini.
Misalnya salah satu operator CDMA milik Sinarmas group, yaitu smartfren. Mereka sangat serius menggarap pasar data ini. Malah porsi terbesar pengguna smartfren adalah pada data bukan suara.
Smartfren mempelopori evdo revisi B di Indonesia, yakni internet yang berjalan di jaringan CDMA dengan kecepatan hingga 14.7 mbps. Bandingkan dengan evdo revisi A yang hanya up to 3.1 mbps.
Beberapa waktu yang lalu saya diberikan kesempatan untuk mencoba USB modem revisi B dari smartfren ini, yaitu seri CE81B keluaran pabrikan Haier. Inilah yang saya coba bahas di sini.
PLUG & PLAY
Membuka box modem smartfren ini, terlihat sebuah modem berukuran mungil berwarna putih glossy dengan aksen warna ungu di tepi. cukup cantik dan terkesan simpel. Lengkap dalam box ini buku garansi, petunjuk penggunaan, hingga ke cara registrasi.
Nggak susah ternyata untuk menggunakan modem ini. Tinggal kita plug modem di USB port pada PC atau notebook milik kita maka ia akan langsung menginstall sendiri secara otomatis. Setelah terinstall secara sempurna maka segera kita lakukan registrasi nomor yang telah diberikan dalam paket modem ini. Untuk revisi B nomornya agak berbeda yaitu memiliki angka awal 0882xxx.
Modem ini mendukung layanan data pada frekuensi 800/ 1900 MHz EV-DO Rev.B Phase 2, dengan kecepatan download hingga 14,7 Mbps dan upload hingga 5,4 Mbps.
INSTALL dan KENDALANYA
Saya coba install pada netbook VAIO, proses install driver modem ini berlangsung lancar dan cepat. Setelah registrasi maka saya bisa langsung internetan.
Namun ketika saya coba install pada notebook Asus UL20A ternyata nggak selancar pada VAIO. Ada beberapa driver modem ini yang gagal terinstall. Ternyata driver-driver tersebut harus di up date dulu barulah CE81B ini dapat terinstall dengan sempurna.
MURAH
Nggak percaya? Coba deh lihat tabel harga dan kuota yang diberikan oleh smartfren ini dan bandingkan dengan operator lain :
CE 81B yang memang diperuntukkan bagi kalangan profesional muda, pelajar dan mahasiswa ini dijual di pasaran seharga Rp 399.000. Promo bagi yang membeli saat ini adalah Gratis Volume Data sebesar 2 GB – Connex EVO Ready dan masa aktif bonus 30 hari.
Terus terang saya geregetan untuk mencoba performa modem ini. Apakah revisi B ini bisa benar-benar memberikan speed internet yang mumpuni sesuai yang dijanjikan yaitu up to 14.7 mbps?
Nah untuk performa modem revisi B ini di beberapa titik saya akan bahas di tulisan selanjutnya ya 🙂
Masih mahal ya. Kalo udah turun dikit ntar beli deh.
Itu udah turun deh bro kayaknya, sebelumnya kalau nggak salah harga 600 ribuan untuk modem revisi B (goodluck)